![](https://static.wixstatic.com/media/75e13c_a32c3248287c4a98b89372dcc79094f2.png/v1/fill/w_66,h_73,al_c,q_85,usm_0.66_1.00_0.01,enc_avif,quality_auto/75e13c_a32c3248287c4a98b89372dcc79094f2.png)
Internatinal Biology Education 2012
Indera Pengecap (Lidah)
-
Struktur Lidah
Indera pengecap pada manusia terutama terdapat pada lidah. Selain itu indera pengecap juga terdapat pada langit-langit yang lunak dan epiglotis. Indera pengecap merupakan kemoreseptor yang mendeteksi bahan kimia yang masuk melalui makanan dan minuman.
Indera pengecap dibangun oleh suatu struktur yang disebut kuncup pengecap (Taste buds). Pada lidah terdapat lebih kurang 10.000 kuncup pengecap yang tersebar di permukaan atas dan sepanjang pinggir lidah. Kuncup pengecap tertananm di bagian epitel lidah dan bergabung dengan tonjolan-tonjolan lidah yang disebut papila.
Sumber: (http://nurinamanggi04.files.wordpress.com/2012/10/lidah.jpg)
Kuncup pengecap tersusun dari sel pendukung dan sel pengecap yang bentuknya memanjang dan memiliki mikrovili. Pada mikrovili terdapat reseptor molekul protein yang menyebabkan otak dapat mengenali lima pengecap dasar yaitu manis, asam, pahit dan asin.
Penyebab munculnya rasa-rasa utama di lidah.
1) Rasa manis disebabkan oleh zat kimia organik, seperti glukosa dan asam amino.
2) Rasa asin disebabkan oleh ionisasi garamgaraman, seperti natrium klorida.
3) Rasa asam disebabkan oleh ion H+suatu zat, seperti asam sitrat (jeruk).
4) Rasa pahit disebabkan oleh perubahan struktur zat kimia organik yang memiliki rasa manis. Rasa pahit juga disebabkan oleh suatu zat yang bersifat racun/toksik.
5) Rasa umami disebabkan oleh bumbu dan saus tertentu yang bersifat gurih.
Penyebab munculnya rasa-rasa lain tidak berhubungan dengan papilla lidah.
Contoh: Rasa pedas disebabkan oleh zat yang mengiritasi permukaan lidah dan memberi sensasi terbakar/panas.
Papilla terdiri dari empat bentuk:
1. Papilla fungiform
Berbentuk seperti jamur. Banyak terdapat di bagian depan dan samping lidah. Terhubung dengan saraf fasial.
2. Papilla filliform
Berbentuk benang halus panjang. Banyak terdapat di bagian depan lidah. Tidak mengandung tunas pengecap, tetapi merasakan tekstur makanan. Terhubung dengan saraf fasial.
3. Papilla sirkumvalata
Berbentuk cincin/lingkaran. Banyak terdapat di bagian belakang lidah, membentuk huruf V terbalik.
Kurang peka terhadap rasa. Terhubung dengan s. Glosofaringeal.
4. Papilla foliata
Berbentuk lipatan pendek/palu. Banyak terdapat di bagian samping lidah. Paling peka terhadap rasa. Terhubung dengan saraf fasial dan glosofaringeal
-
Kelainan Atau Penyakit Pada Lidah
Kelainan pada indera pengecapan ageusia merupakan berkurangnya atau hilangnya pengecapan penyebabnya adalah berbagai keadaan yang mempengaruhi lidah, misalnya kondisi mulut yang kering. Disgeusia merupakan berubahnya pengecapan, penyebabnya bisa berupa luka bakar pada lidah.
![](https://static.wixstatic.com/media/75e13c_ecd79e93bce7489db6143837b4805bdb.jpg/v1/fill/w_307,h_174,al_c,q_80,usm_0.66_1.00_0.01,enc_avif,quality_auto/75e13c_ecd79e93bce7489db6143837b4805bdb.jpg)
![](https://static.wixstatic.com/media/75e13c_5aad619288c44d62989588fb45976aa7.jpg/v1/fill/w_324,h_243,al_c,q_80,usm_0.66_1.00_0.01,enc_avif,quality_auto/75e13c_5aad619288c44d62989588fb45976aa7.jpg)